Friday, October 9, 2015

#2:Blatter, Valcke, dan Platini Diskors 90 Hari

berita malam - #2:Blatter, Valcke, dan Platini Diskors 90 Hari
FIFA menonaktifkan sementara Presiden Sepp Blatter, Sekretaris Umum Jerome Valcke, dan Wakil Presiden Michel Platini, Kamis (8/10/2015). Ketiga petinggi FIFA itu tidak boleh terlibat dengan seluruh
kegiatan terkait sepak bola selama 90 hari.

Sanksi tersebut dikeluarkan Komite Etik FIFA. Keputusan ini diambil oleh Komite Etik setelah Kejaksaan Swiss (OAG) membuka pemeriksaan terkait dugaan penyalahgunaan wewenang oleh Blatter pada 25 September 2015.

Langkah menonaktifkan Sepp Blatter, Jerome Valcke, dan Michel Platini diperlukan untuk melakukan investigasi terkait dugaan tindak korupsi. "Alasan diambilnya keputusan ini adalah terkait proses investigasi yang sedang dilakukan tim Komite Etik," tulis pernyataan yang dirilis FIFA.

Ada dua kasus yang ditengarai melibatkan Blatter. Salah satunya, Blatter menandatangani kontrak dengan Asosiasi Sepak Bola Karibia pada 12 September 2015. Kontrak ini diduga tak menguntungkan bagi FIFA. Pada kasus lainnya, Blatter diduga melakukan pembayaran disloyal untuk Presiden UEFA, Michel Platini.

Dugaan kasus yang melibatkan Blatter juga telah mengundang reaksi dari Coca Cola dan McDonald selaku sponsor FIFA. Pekan lalu, mereka melayangkan tuntutan Blatter langsung mundur dari jabatannya. Namun, Blatter menolak.

Komite Etik juga menjatuhi sanksi kepada mantan wakil Presiden FIFA, Chung Mong-Joon. Dia mendapat hukuman tidak boleh terlibat dengan semua kegiatan sepak bola selama enam tahun dan denda sebanyak 67.000 poundsterling atau lebih dari Rp 1,4 miliar. (Wisnu Nova)

Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:

0 comments:

Post a Comment